Pendahuluan
Pada kali ini saya akan membahas tentang E-commerce.
Apasih e-commerce itu?
E-commerce
atau juga di sebut Electronic Commerce
merupakan perdangan elektronik yang mana proses pembelian, penjualan antara
kedua belah pihak tersebut melalui sistem elektronik. Tidak hanya pembelian dan
penjualan, pengguna dapat membuat jasa, pertukarang barang melalui e-commerce ini.
Aktifitas e-commerce
ini prosesnya melibatkan transaksi elektronik, seperti transfer, pertukaran
yang ada pada elektronik. Sistem ini digunakan melalui jaringan komputer,
tetapi tidak hanya komputer melewati Handphone sekarang pun sudah bisa karena
semakin canggih nya zaman sekarang.
Isi
Sejarah
e-commerce
E-commerce
pertama kali digunakan untuk promosi/periklanan untuk di suatu website. Itu
terjadi pada tahun 1994. Setelah itu banyak sekali yang menggunakan e-commerce ini, karena begitu pesatnya
perkembangan Internet pada waktu itu. Tahun 1998 dan tahun 2000 banyak pebisnis
dari Negara Amerika Serikat dan Eropa mengembangkan situs web perdaganan ini.
Jenis-Jenis
e-commerce.
E-commerce hanya satu, tetapi jenis-jenis nya lebih
dari satu. Mari kita simak dibawah jenis-jenis e-Commerce ini :
1. Business to Business (B2B)
Jenis ini merupakan jenis e-commerce yang meliputi
semua barang, tidak hanya elektronik tetapi bisa juga sebuah jasa yang di
lakukan oleh perusahaan. Biasanya pedagang dan produsen yang menggunakan jenis
e-commerce ini.
Contoh jenis B2B di Indonesia :
Website : www.garuda-indonesia.com/id/id/index.page
Garuda
Indonesia memang menyediakan tiket untuk kita langsung memesan, tetapi Garuda
Indonesia juga dapat melayani agen/biro untuk reservasi tiket.
2. Business to Consumer (B2C)
Jenis ini merupakan seorang bisnis langsung
berinteraksi dengan pembeli akhir/consumer akhir. Transaksi ini dilakukan
secara online.
Contoh jenis B2C :
Pada website ini pembeli dapat memilih barang dan
membelinya langsung di amazon.com seorang pembeli langsung berhubungan dengan
si penjual atau seorang yang mempunyai bisnis tersebut. Jadi jenis ini langsung
menghubungkan pembeli dengan penjual, tetapi si penjual ini menaruh barangnya
pada website Amazon, yang mana Amazon adalah suatu situs jual-beli.
3. Consumer to Consumer (C2C)
Jenis ini merupakan iklan yang dilakukan oleh individu
di suatu website gratis untuk mengiklankan produknya.
Contoh C2C :
Lalu
kenapa perkembangan e-commerce sangat
begitu pesat?
Perkembangan e-commerce yang begitu pesat dikarenakan
zaman semakin modern. Semua transaksi bisa dilakukan melalui jaringan Internet saja,
entah itu transaksi melewati laptop, smartphone, dan lain sebagainya.
Contoh beberapa faktor yang membuat e-commerce sangat
begitu pesat.
1. Untuk
melakukan transaksi lebih mudah, karena dapat dilakukan dimana saja dan kapan
saja.
2. Dunia
semakin modern, alat-alat canggih muncul seperti smartphone yang bisa melakukan
hal apa saja layaknya seperti laptop. Tetapi tidak semuanya bisa di lakukan di
smartphone ini.
3. Jangkauan
pelanggang lebih luas, dikarenakan banyaknya pengguna internet di Dunia ini.
bahkan pengguna Internet
Berikut pengguna Internet dari
seluruh Dunia :
*Data diambil dari website : http://www.internetworldstats.com/stats.htm
Total mencapai hingga 3 miliar lebih,
bagaimana tidak e-commerce jauh berkembang lebih pesat.
1. Dikarenakan
dengan perbedaan harga yang sangat jauh berbeda di banding Toko Offline dengan online.
Tidak hanya perbedaan harga, bisnis nya pun tergolong luas, bahkan tak
terhingga, tidak memiliki batasan waktu. Kita ambil salah satu contoh kasus
yang sedang trending saat ini :
HARBOLNAS.
Apa itu HARBOLNAS? Hari Belanja Online Nasional,
merupakan perayaan kepada orang-orang yang suka online shopping, yang mana pada
setiap website akan mengadakan diskon besar besaran.
Pertama kali di rayakan HARBOLNAS ini pada tanggal
12-12-2012. Ini merupakan momen satu tahun sekali pada pembelanjaan online.
Setiap website e-commerce memberikan diskon. Contoh dibawah ini beberapa
website yang merayakan harbolnas pada tahun 2017 ini.
Team Bukalapak mengadakan diskon besar-besaran, yang
mana menggunakan voucher belanja dan barang yang di beli dapat di nego melalui
aplikasi Bukalapak.
Takmau kalah dengan website e-commerce lainnya, Lazada
memberikan diskon besar-besaran dengan menggunakan voucher.
Berbeda dengan website e-commerce lainnya, Tokopedia
memberikan cashback yang mana cashback tersebut dapat kita gunakan kembali, mengasyikkan
bukan?
Diatas merupakan faktor yang membuat e-commerce begitu
pesat. Gerai-gerai ritel pun mungkin bisa di bilang jarang pembelinya, karena
begitu mudah nya untuk belanja online, memilih dan langsung membelinya. Tetapi
tidak semua juga online lebih mudah, terkadang untuk pembelian barang
elektronik langsung datang ke toko offline lebih tepat agar barang yang di
inginkan sesuai. Memang lewat online pun bisa, tetapi kepuasan kostumer berbeda
beda, ada yang senang melihat barangnya langsung, ada juga yang suka membeli
dan lebih baik menunggu barangnya datang.
Memang e-commerce itu ada kelebihan dan kekurangannya,
dibawah ini contoh beberapa kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan
:
-
Dapat memilih barang sepuasnya
-
Membandingan harga dengan barang yang lain
dengan mudah
-
Waktu yang fleksibel karna bisa kapan saja
untuk memesan
-
Biaya produk relatif lebih murah
dibandingkan dengan toko offline
-
Pemasangan bisnis pun lebih mudah, karena
semua orang dapat memulai bisnis di situs-situs e-commerce.
Kekurangan
:
-
Sistem yang tiap waktu harus di ubah
kebijakannya.
-
Barang tidak langsung ada ditangan, tetapi
harus menunggu pengiriman terlebih dahulu
-
Terkadang keamanan belum tentu terjamin
karena setiap sistem pasti ada kelemahannya
-
Dilihat dari faktor pendiri website
e-commerce harga pembuatan website/aplikasi ini tidak lah murah.
Kesimpulan
Memang berlanja melalui online shop itu mudah, tetapi
terkadang barang yang kita inginkan tidak sesuai. Tergantung pengguna dia lebih
suka menggunakan online shop atau offline shop, karena pendapat orang
berbeda-beda. e-Commerce merupakan inovasi yang dapat mempermudah masyarakat,
karena dapat memilih barang-barang yang diinginkan dengan baik walau terkadang
gambar dan barang yang datang tidak berbeda jauh dari perkiraan, tetapi tetap
saja e-commerce ini mempermudah. Dan juga jangan pernah tergiur dengan harga
murah, kita juga sebagai pengguna internet harus lebih paham dan fasih untuk
memilih mana yang patut tokonya untuk di beli, karena reputasi yang di miliki
itu pasti berbeda-beda.
Referensi :
http://hariannetral.com/2015/05/e-commerce-pengertian-dan-manfaat-e-commerce.html
http://www.jasaseojakarta.net/jasa-seo-penyebab-pesatnya-perkembangan-e%E2%80%91commerce/
http://www.patartambunan.com/pengertian-e-commerce-manfaat-serta-keuntungan-e-commerce/